Day 7 – Belajarlah dari generasi sebelum kita

Day 7 – BELAJARLAH DARI GENERASI SEBELUM KITA

Sebab aku teringat akan imanmu yang tulus ikhlas, yaitu iman yang pertama-tama hidup di dalam nenekmu Lois dan di dalam ibumu Eunike dan yang aku yakin hidup juga di dalam dirimu. (2 Timotius 1:5 TB)

Saya sering mendengar orang yang lebih tua berkata, “dengarkan kami, karena kami kan sudah lebih banyak makan asam garam kehidupan.” – Memang ada kebenaran dari ucapan tersebut. Belajar dari generasi sebelum kita, memberi tempat bagi mereka untuk berbicara dalam hidup kita dan menghargai jejak-jejak kaki mereka adalah hal yang baik seperti yang dicontohkan dalam Alkitab (Abraham – Ishak – Yakub dalam Perjanjian Lama, atau Lois – Eunike – Timotius dalam Perjanjian Baru).

Sangat penting untuk menghargai iman dan dedikasi generasi sebelum kita dan belajar dari mereka akan memberikan kita:

1. Fondasi Iman: Seperti yang dicontohkan oleh Lois dan Eunike, kita dapat belajar dari ketulusan dan ketekunan iman generasi sebelum kita. Bagaimana mereka membangun iman yang kuat dalam perjalanan hidup mereka, dapat menginspirasi untuk membangun iman pribadi kita sendiri.

2. Warisan Rohani: Salah satu warisan terbesar yang dapat kita terima adalah warisan rohani dari generasi sebelum kita. Hal ini meliputi nilai-nilai kebenaran Firman yang dianut, komitmen untuk mengasihi gereja-Nya, melayani jiwa-jiwa, kebiasaan untuk membaca Firman dan berdoa, ketekunan dalam melayani dan pengalaman pribadi akan kebaikan Tuhan.

Dalam doa dan puasa ini, ambillah waktu untuk menemui orang-orang yang lebih tua dari Anda dan diskusikan beberapa hal ini:

1. Tanyakan bagaimana cerita perjalanan hidup dan perjalanan iman mereka dengan Allah.

2. Apakah nilai, prinsip dan hal-hal penting yang mereka pegang dalam menjalani iman mereka dan adakah yang dapat diterapkan dalam hidup Anda hari ini?

3. Berikan apresisasi dengan cara-cara yang praktis atas dedikasi mereka bagi hidup Anda (pujian, makan bersama, hadiah-hadiah kecil yang menunjukkan perhatian dan ucapan terimakasih, dll).

Menghargai orang-orang tua bukan hanya menghormati waktu yang telah mereka habiskan, tetapi juga memberikan nilai pada pengalaman dan kebijaksanaan yang telah mereka kumpulkan sepanjang perjalanan hidup mereka.

DOA

Bapa yang baik, terima kasih untuk para pemimpin, mentor, orangtua dan kakak rohani yang Engkau kirimkan dalam hidup saya. Terima kasih untuk setiap pengajaran, teladan hidup dan warisan iman yang dapat saya lihat dan telah mempengaruhi saya sampai hari ini. Berkat dan damai, hikmat dan kekuatan-Mu senantiasa menyertai mereka. Dalam nama Yesus, Amin.

#Welcome2024 #prayerfasting2024 #doapuasa2024 #ifgf #ifgfglobal #AliveInCalling